Kejuaraan Sepakbola Wanita Bugil Digelar di Berlin, Jerman

Kejuaraan Sepakbola Wanita Bugil Digelar di Berlin, Jerman || GudangCewek.com

GudangCewek.com - Kejuaraan Sepakbola Eropa Wanita Bugil pertama digelar di Palais am Funkturm, Berlin, Jerman, 7 Juni 2013. Tim asal Italia, Prancis, Swedia dan Jerman, bersaing menjadi yang terbaik di kejuaraan ini.

Seperti yang dilansir The Sun, Minggu 9 Juni 2013, setiap tim yang bertanding awalnya hanya menggunakan pakaian dalam atau lingerie. Setiap tim yang kebobolan harus membuka semua pakaian mereka.

Meski sebagian besar penonton adalah laki-laki, para wanita tersebut tidak canggung memainkan sepakbola dalam kondisi bugil. Bahkan wasit laki-laki yang memimpin jalannya pertandingan juga melepas semua pakaiannya.

Pada akhirnya, tidak ada tim yang menjadi juara. Tim asal Italia, Prancis, Swedia dan Jerman, dinyatakan sebagai juara bersama. Acara sepakbola wanita bugil ini merupakan bagian dari pameran erotis tahunan yang diselenggarakan di Jerman.

Pameran tahunan tersebut diramaikan sejumlah bintang dan sutradara film porno. Penari bugil atau striptease juga tidak mau ketinggalan. Di Jerman sendiri, sepakbola bola wanita bugil adalah hal yang biasa dilakukan. Biasanya dilakukan untuk menyambut ajang kompetisi bergengsi, seperti Piala Dunia atau Piala Eropa.

Kejuaraan Sepakbola Wanita Bugil Digelar di Berlin, Jerman || GudangCewek.com

Western Girls, Mixed Girls, Sex Stories
Source: bola.viva.co.id

Foto Cewek Jepang Berpose Menantang

Kumpulan Foto Polwan Super Cantik di Indonesia

GudangCewek.com - Indonesia memiliki banyak polisi wanita (polwan) cantik dan seksi. Srikandi-srikandi di jajaran National Traffic Management Centre (NTMC) Polda Metro Jaya inilah yang mengabarkan arus lalu lintas Jakarta. Nah penasaran seperti apakah kecantikan dan keseksian polisi wanita atau polwan Indonesia ini, silahkan cek foto polwan-polwan cantik selengkapnya dibawah ini.

Polwan-Cantik-Seksi2
 
polwan cantik9
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
foto polwan-polwan cantik dan seksi
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 
foto polwan-polwan cantik dan seksi
 

Kumpulan Foto Panas Sendy Paramitha Mamahit

Foto Ngoc Trinh Model Vietnam Berpakaian Minim


GudangCewek.com - Gila nih Ngoc Trinh bening dan mulus banget gan, bodinya sungguh sangat menggoda semua pria, apalagi dia tambil hanya menggunakan daleman saja, nampak jelas banget terlihat belahan payudara dan belahan vagina yang montok dari model hot Vietnam ini. Silahkan lihat dan nikmati gan Foto Bugil Model Ngoc Trinh Paling Mulus Gan!.

Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!

Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!

Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!

Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!

Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!
 
Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!

Foto Bugil Model Cewek Bandung Paling Mulus Gan!


Asian Girls, Vietnam Girls
Source: facebook 

Foto Bugil Tentara Wanita Israel Bikin Heboh Dunia Maya

GugangCewek.com - Empat tentara wanita Israel dikenakan sanksi disiplin usai foto mereka yang hanya mengenakan pakaian dalam dan peralatan perang terpampang di media sosial Facebook. Foto-foto seronok itu kemudian jadi pemberitaan ramai di situs berita lokal.

Situs berita Walla memburamkan wajah para tentara wanita tersebut. Mereka hanya menyebut bahwa tentara wanita itu merupakan anak baru yang ditempatkan di pangkalan militer bagian selatan Israel. Foto ini menambah panjang aksi serupa yang sebelumnya pernah dilakukan oleh tentara muda Israel.

Aksi binal itu berbuah teguran keras dari atasan mereka. Militer Israel mengatakan kelakuan tentara-tentara wanita itu tak pantas dan tidak layak ditiru oleh tentara lainnya. �Komandan mereka menjatuhkan sanksi disiplin sesuai perbuatan mereka,� ujar seorang juru bicara Tentara Keamanan Israel.

Gara-gara itu semua, militer Israel akhirnya melarang penggunaan media sosial bagi setiap tentara yang sedang bertugas. Larangan itu dimaksudkan untuk mencegah aksi serupa kembali terjadi. Berikut ini adalah foto-foto yang dimaksud :

israeli-soldiers2

375851-female-israeli-soldiers-in-hot-waters-for-posting-sexy-indecent-photos

art-israel1-620x349

art-israel2-300x0   

Western Girls, Bikini Girls

Source: Kaskus

Foto-Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar

GudangCewek.comBerikut ini adalah Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar yang bisa bikin lelaki jadi bergairah. Langsung saja simak fotonya dibawah ini.

Foto-Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar || gudangcewek.com

Foto-Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar || gudangcewek.com

Foto-Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar || gudangcewek.com

Foto-Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar || gudangcewek.com

Foto-Foto Panas Devi Liu di Sebuah Kamar || gudangcewek.com
Indonesian Girls, Bikini Girls 
Source: facebook 

Lihat Foto Cewek Bikini Yang Lain!

Nikmatnya ML di Rumah Makan

Ilustrasi ML di Rumah Makan || gudangcewek.comGudangCewek.com - Kali ini akan coba memberikan sebuah cerita Cerita Dewasa dan juga Foto Hot yang bisa anda baca-baca sebagai sekedar cerita yang bisa menghibur diri anda saat anda jenuh dan tidak ada pekerjaan atau bisa disebut lagi nganggur. Daripada saya harus puter kesana kemari langsung saja kepada inti permasalahannya yaitu berbagi pengalaman dan juga berbagi sebuah kisah sex dan kisah panas tentang kehidupan sex seseorang.

Seperti biasa, malam hari sekitar jam 19:00, sepulang kerja aku selalu mencari tempat untuk makan (maklum bosenan), dan aku teringat oleh kata temanku yang baru siang tadi makan di WP. Karena jarak antara kantor dan lok agak jauh maka aku segera buru-buru melarikan kudaku. Sesampainya di sana aku agak bingung, karena begitu banyak kuda dan buaya yang parkir. Tanpa pikir panjang kuparkir di tempat yang agak jauh. Kuda yang parkir di situ rata-rata adalah kuda luar kota, kebanyakan plat L dan W. Ketika memasuki lok, di sana ada banyak meja yang kosong, sempat aku berpikir, �Apakah aku salah tempat?�

�Dut..� kulihat seorang teman memanggil diriku.

Aku biasa dipanggil endut oleh teman karena perut yang agak-agak buncit dikit, mungkin karena terlalu banyak minum x yach.

�Don, ngapain di sini?� tanyaku ke Doni, karena kulihat di mejanya hanya ada sebotol Fanta.

�Lagi nunggu,� sahutnya.

�Nunggu apa? Makanan?� tanyaku penasaran.

�Lagi nunggu servis,� balasnya yang membuatku penasaran.

�Servis apa? Kuda?� tanyaku semakin penasaran.

�Lha kamu mau apa?� Doni balik bertanya.

�Makan,� jawabku polos.

�Wah kuno kamu, di sini ada servis selain makan dan minum,� balas Doni sambil menyeringai.

�Mas, mau pesan apa?� tanya seorang cewek yang sempat membuatku terkejut.

�Eh.. di sini ada apa aja?� jawabku.

�Di sini ada cewek,� sahut Doni seraya mengerlipkan sebelah mata kepada cewek tadi.

�Ah.. Mas Doni ini, genit ah.. kan pelanggan baru kalau nggak mau bagaimana?� jawab si cewek agak manja.

�Saya pesan nasi campur dan es jeruk yang lainnya nanti saja,� jawabku sambil memperhatikan cewek yang akhirnya kutahu namanya adalah Mimin.

Mimin adalah pegawai di warung itu, selain cantik juga mempunyai tubuh yang lumayan, tinggi; sekitar 170 cm, kulit; putih mulus, dada; sekitar 36, pinggul; seksi (apalagi kalau berjalan). Sambil makan dan berbincang, baru kutahu kalau si Doni ini sering ke sini, makanya dia berani menggoda Mimin. Selesai makan Doni mengajakku ke sebuah ruangan di dalam warung itu, ruangan itu tidak terlalu lebar tapi sangat panjang dan memiliki banyak kamar dan hanya ada satu pintu untuk masuk dan keluar. Kulihat Doni memasuki kamar pertama, dan ternyata di situ adalah tempat receptionis dan seorang wanita yang sedang menulis-nulis sebuah buku (sepertinya buku administrasi).

�Mbak, ada yang kosong?� tanyanya.

�Ada, ehm.. mau dua atau satu Don, atau.. masing-masing dua?� sambil melihat ke arahku.

�Masing-masing satu aja, ini temanku baru pertama kali ke sini,� katanya.

�Oke, mau yang mana?� tanya wanita itu sambil memberikan foto-foto cewek lengkap dengan nama dan umur mereka di balik foto-foto itu.

�Eh.. kamu mau yang mana?� tanya Doni kepadaku.

Kemudian aku melihat separuh foto-foto itu karena yang separuhnya sedang dilihat Doni. Tak lama setelah kami bertukar foto, aku memilih sebuah foto yang dibaliknya ada nama Putri dan berumur 20 tahun.

�Oke, silakan tunggu di kamar 30 dan 31! jawab wanita itu sambil memberikan kunci kamar nomor 30 kepadaku.

Sambil berjalan menuju kamar 30, aku sempat mendengar suara desahan nafas yang sangat kuhafal karena sering menonton film biru. Ketika aku sampai di depan pintu kamar seorang cewek cantik berusia sekitar 18 tahun menghampiriku dan bertanya,

�Mau sama Mbak Putri ya Mas?� tanyanya.

�Iya..� jawabku sambil mengamati wajah dan tubuh yang hanya mengenakan kaos ketat tipis tanpa BH dan celana ketat pendek (sepertinya celana untuk senam).

�Mas baru pertama ya ke sini?� tanyanya menyelidik.

�Iya.. kok tahu?� sahutku.

�Iya, tahu dong kan yang masuk sini selalu saya perhatikan dan kebanyakan hanya om-om. Oh iya nama saya Nani. Situ siapa?� tanyanya.

�Aku Choly. Masuk yuk, di dalam kan lebih enak!� sambil membuka pintu kamar dan menutup setelah Nani masuk.

Setelah berbincang dengan dia baru kutahu kalau dia anak pemilik warung yang tidak diperhatikan oleh orangtuanya karena sibuk dengan urusan warung, makanya dia berada di ruangan itu tanpa sepengetahuan orangtuanya. Tak berapa lama kemudian pintu kamar terbuka, ternyata Putri yang kupesan tadi.

�Maaf, lama menunggu ya, kata putri.

�Udah dulu ya Mas, Mbak putri sudah datang, silakan bersenang-senang,� kata Nani.

�Lho, Nani nanti kalau ibu tahu kamu bisa dimarahi lho,� kata Putri.

�Cuek aja, yang penting bisa happy (sambil keluar dari kamar),� kata Nani.

�Mas sudah lama nunggu ya?� tanya Nani.

�Ah enggak kok, lagian kan ada Nani,� kataku.

�Saya ke kamar mandi dulu ya, Mas buka saja dulu pakaiannya supaya lebih rileks,� kata Putri.

Setelah Putri masuk kamar mandi, kubuka baju dan celana sampai telanjang bulat. Sambil menunggu kuperhatikan kamar itu, ternyata itu adalah kamar Putri, di sana banyak foto Putri sedang in action. �Wah Mas kok nafsu banget, nggak pakai pemanasan?� tanya Putri menyadarkanku dari lamunan. Ternyata Putri sudah tidak memakai apa-apa kecuali handuk yang hanya mampu menutupi dadanya yang kalau dilihat dia berukuran 35D itu, dan daerah liang senggamanya hanya tertutupi oleh bulu kemaluan yang tidak terlalu lebat.

�Mas, kok ngelamun?� tanya dia lagi.

�Wah tubuhmu bagus sekali,� jawabku.

Tanpa basa-basi kutarik tubuh itu dan kuciumi bibir tipis yang membuat wajahnya menjadi cantik. Putri tidak membalas ciuman pada menit pertama, tapi lama kelamaan dia mulai membalas ciumanku dengan sangat buas. �Mas rebahan di kasur ya! biar bisa isep itu,� sambil menunjuk ke arah kemaluanku yang tak terasa sudah mulai menegang.

Aku langsung saja tiduran dan dia membuka handuk yang menempel tadi dan menjatuhkannya di lantai. Ternyata aku salah menilai susu yang besar itu, ternyata berukuran 36D. Setelah menaiki kasur dia langsung menciumi bibirku dan perlahan mulai turun dan akhirnya dia mengulum batang kemaluanku yang berukuran sekitar 15 cm itu. Aku pun menikmati permainan itu, secara perlahan dia mulai menaikiku dan mengarahkan batang kemaluanku yang sudah siap perang ke arah lubang kemaluannya. �Bless..� dan, �Ah..� Putri mendesah sambil memejamkan matanya. Agak lama dia terdiam dan aku merasakan sesuatu yang memijit batang kemaluanku di dalam lubang kemaluannya. Dia mulai membuka mata dan menaik-turunkan pinggulnya.

�Ah.. ah.. ah.. Mass.. ah.. ennaaknyaa.. ah..� sambil terus menaik-turunkan pinggulnya. Sampai akhirnya dia menjerit �Mass.. aku.. mauu.. keluuarr.. ah.. kurasakan ada cairan yang menyemprot kemaluanku dengan derasnya. Namun aku masih belum bisa menerima perlakuan ini, aku ganti posisi sehingga aku berada di atas dan dia membuka kakinya lebar-lebar seakan menyambut kedatangan kemaluanku. �Ayo Mas, puaskan Mas, basahi memek ini Mas.� Tanpa ba bi bu, aku langsung menggenjot dia sehingga dia mengalami klimaks yang kedua kalinya.

�Aaah.. aah.. aah.. Maass..�

�Puutt.. aku.. su.. dah.. nggak.. kuaat.. ah..�

Cerita Dewasa - Kuakhiri kata-kata terakhir sambil memuncratkan spermaku ke dalam lubang kemaluannya. �Mas ini kuat sekali ya, aku belum pernah seperti ini,� katanya sambil lubang kemaluannya memijit batang kemaluanku yang masih tegang di dalam. �Aku juga Put, belum pernah merasakan yang seperti ini (hanya alasan supaya senang).� Dan kami melakukannya sekali lagi karena kemaluanku masih tegang dan dipijat terus oleh lubang kemaluannya, jadinya tidak bisa tidur walau sudah keluar. Setelah selesai aku membersihkan diriku di kamar mandi. Selesai mandi aku keluar kamar dan melihat Putri tertidur, aku langsung saja keluar kamar, eh.. ternyata Doni sudah lama menungguku dan dia sudah membayar ongkos service tadi. Aku pun pamit dan berterima kasih pada Doni karena sudah malam dan besok masih ada pekerjaan yang menunggu di kantor.

Pada hari Sabtu sore aku berjalan-jalan di sebuah pertokoan di dekat alun-alun. Kulihat jam sudah menunjukan pukul 18.00 dan perutku sudah mulai lapar. Ketika mencari sebuah rumah makan aku melihat ada seorang gadis yang duduk sendiri membelakangiku dan tampaknya gadis itu adalah Nani anak dari yang punya WP, dan kusapa dia.

�Hi, Nan..� sapaku.

�Oh, Mas Choly..� kata Nani.

�Sendiri?� tanyaku.

�Nggak, sama teman,� jawabnya.

�Sama pacar?� tanyaku lagi.

�Pacar? belum punya tuh,� katanya.

Tak lama kemudian ada sepasang muda-mudi yang bergandengan tangan ke arah kami.

�Mas kenalin ini teman saya Erika dan Budi,� kata Nani.

�Hai saya choly,� kataku memperkenalkan diri.

�Saya Erika,� kata Erika.

�Budi,� kata Budi.

�Kok lama banget sih, kamu lagi pesan atau buat masakan?� tanya Nani.

�Kan antri non,� kata Erika.

�Cho, kamu nggak pesan?� tanya Budi.

�Sudah tadi (ketika sedang berduaan),� kataku.

�Nan, kamu nanti ikut kami nggak? Berempat kan asyik,� kata Erika.

�Tanya dulu dong, masa langsung angkut. Mas Choly ada acara nggak?� tanya Nani.

�Nggak ada,� kataku.

�Mau ikut kami?� tanya Nani.

�Ke mana?� tanyaku.

�Ada deh,� kata Nani.

�Boleh, lagian besok libur kantor, nganggur,� kataku.

Sambil makan aku memperhatikan Erika yang tak kalah cantik dibanding Nani, tingginya sekitar 160 cm, dadanya sekitar 34, kulitnya coklat, pinggulnya agak kecil (lumayan). Setelah makan kami menuju ke areal parkir. Karena masing-masing bawa kuda (aku dan Budi) maka aku satu kuda sama Nani karena dia yang tahu mau ke mana. Saat di dalam mobil dia banyak cerita tentang temannya yang akhirnya kutahu kalau mereka itu sedang berpacaran dan sudah bertunangan. Ketika akan melewati sebuah hotel Nani menyuruhku untuk masuk ke dalam hotel itu.

�Mau nginap?� tanyaku.

�Ya ke sini ini tujuan kita,� kata Nani.

Sambil mencari tempat parkir aku berpikir kalau aku sedang mendapat kejutan akan berkencan dengan seorang gadis yang cantik dan gratis karena dia yang mengajak. Setelah menemukan tempat yang aman dari teman sekantor, kami masuk ke dalam dan teman Nani sudah memesan sebuah kamar VIP. Kami pun berjalan mengikuti belboy yang menunjukkan di mana kamar kami. Sesampainya di kamar, Budi memberi tip kepada belboy dan menutup pintu kamar. Kamar yang unik menurutku (karena belum pernah masuk), ada dua kasur besar di dalam dua ruangan tanpa pintu yang berseberangan, sebuah ruang tamu lengkap dengan TV, kulkas, AC dan sebuah meja kecil dengan telepon. Kami berempat duduk berpasangan di ruang tamu, aku dengan Nani dan Budi dengan Erika. Tanpa menunggu aba-aba Budi langsung menciumi Erika, dan kurasakan tangan Nani mulai membelai pahaku. Aku pun langsung memeluk Nani dan menciumi bibir sensualnya. Nani pun membalas ciuman itu dengan buas dan liar bagai singa sedang memakan mangsanya. Kemudian Erika bertanya,

�Nan, kamu kamar yang mana?�

�Terserah deh, pokoknya ada kasurnya,� kata Nani.

�Aku masuk dulu ya,� kata Erika.

�Aku juga ah.. nggak enak di sini,� kata Nani.

Sambil menarikku ke dalam kamar dan membaringkan aku dengan sedikit mendorong.

�Mas, aku akan servis kamu lebih dari yang pernah kamu alami,� kata Nani.

�Boleh aja, asal bisa tahan lama,� kataku.

Nani membuka pakaiannya sambil melenggak-lenggokkan pinggul layaknya seorang penari striptease. Setelah pakaiannya habis dia berjongkok sambil menciumi batang kemaluanku yang sudah tegak di dalam celana. Sambil menciumi dia membuka celana dan aku membuka baju sampai telanjang bulat. Dia langsung menciumi dan menjilati kemaluanku yang sudah tegak berdiri dengan gagahnya.

�Mas besar sekali?� tanya Nani.

�Tapi enakkan..� kataku.

�Iya..� katanya.

Kemudian kutarik tubuhnya sehingga aku dapat menciumi lubang kemaluannya dan dia tetap dapat mengulum kemaluanku.

�Mas.. lidahnya.. nakal.. auw.. ah..� katanya sambil mendesah.

�Kamu juga pintar mainin lidah,� kataku.

�Mas.. masukin.. aja.. ya.. aku.. pingin.. ini..� kata Nani.

Sambil memutar tubuhnya, sayub-sayub aku mendengar jeritan nikmat dari kamar seberang.

�Ah.. Mas.. nikmat.. Mas.. ah..� katanya ketika batang kemaluanku masuk dan sambil menaik-turunkan pinggulnya aku merasakan batang kemaluanku mendapat hisapan yang sangat kuat.

�Mas.. oh.. ah.. Mas.. enak.. ah..� desah Nani.

�Ka.. muu.. juga..� selang agak lama dia mulai mempercepat genjotannya dan akhirnya dia orgasme.

�Ah.. Mas.. ah.. enak..�

Aku tahu dia sudah lemas, maka aku membalikkan tubuhnya sambil batang kemaluanku tetap di dalam dan mulai menggenjot tubuhnya.

�Oh.. Mas.. yang keras.. Mas.. ah..� dia berkata sambil mengangkat kedua kakinya sehingga aku dapat menciumi betisnya.

Tak berapa lama, �Mas.. aku.. mau kegh.. luar.. ah.. Mas.. nggak.. kuat..� teriaknya.

�Ta.. han.. sebentar ya.. aku.. juga.. hmmff,� aku mempercepat gerakan dan akhirnya..

�Mas.. ah.. aku.. keluar.. Mas.. aagh.. hmmff.. hmmff..�

�Ah.. ah.. oh..�

Kami mengeluarkan secara bersamaan dan aku mencium keningnya dan dia pun membalas mencium dadaku sambil sedikit menggenjot secara halus untuk mengeluarkan sisa sperma yang belum keluar. �Plok, plok, wah hebat bener sampai Nani harus dua kali keluar,� kata Erika yang sedang memperhatikan kami, ternyata dia dan Budi sudah lama menonton pertandingan kami dan kami tidak menyadarinya.

Setelah membersihkan diri kami berkumpul di ruang tamu sambil berbincang tanpa sehelai benang yang menempel.

�Gimana Nan enak?� tanya Erika.

�Luar biasa Er, aku belum pernah seperti ini,� kata Erika.

�Kalau sama aku?� tanya Budi.

�Kamu sih nggak ada apa-apanya sama dia?� kata Nani sambil menyandarkan kepalanya di dadaku.

�Masa?� tanya Budi.

�Iya, punya dia kan lebih besar dan lebih lama,� kata Nani.

�Kalau lama aku mungkin bisa kan biasanya melayani kalian berdua jadinya capek kan,� kata Budi.

�Gimana kalau nanti kita tukar, aku sama Choly dan kamu (Nani) sama Budi,� kata Erika.

�Wah rugi aku dapat Budi,� kata Nani.

�Menghina ya,� kata Budi.

�Nggak pa-pa Nan, aku kan juga pingin ngerasain,� kata Erika.

�Kamu mau nggak Mas?� tanya Nani kepadaku.

�Boleh, tapi biasanya yang kedua lebih lama,� kataku.

�Waduh, rugi dua kali nih,� kata Nani.

�Kamu kan kapan-kapan bisa berduaan lagi, kalau aku kan mau menikah,� kata Erika.

�Iya deh,� kata Nani.

Setelah itu Erika dan Nani bertukar tempat dan sekarang Erika berada dalam pelukanku sedangkan Nani bersama Budi. Selang agak lama berbincang-bincang Erika mulai meraba-raba dadaku dan memberikan ciuman kecil pada pentilku. Aku pun membalas dengan membelai lembut buah dada yang tampak menggairahkan itu. Tak lama kemudian Budi menggendong Nani dan membawanya memasuki kamar tempat Erika dan Budi bermain pada mulanya. Sedangkan Erika semakin buas dan segera mengulum batang kejantananku yang masih tidur dengan nyenyaknya. Aku pun menikmati perlakuan yang diberikan Erika kepada batang kejantanan yang sekarang setengah tiang itu. Tampaknya Erika sangat ahli dalam hal mengulum, buktinya tidak lama kemudian adik kesayanganku itu terbangun dalam keadaan siap tempur. Aku menjadi tidak sabar dengan keadaan itu maka dengan nafsu yang besar kugendong tubuh Erika menuju ke kamar yang satunya lagi.

Di dalam kamar langsung kulempar tubuh itu ke atas kasur dan aku pun mulai menciumi daerah liang senggama Erika yang sudah terlihat sangat merangsang. �Emh.. emh.. ahh..� tampaknya Erika mulai merasakan rangsangan yang aku berikan. �Mas.. aku.. pingin.. Mas.. ah..� setelah berkata, dia langsung membalikkan badannya dan sekarang posisi kami saling berhadapan dengan dia di atas dan aku di bawah. Dia mulai mengarahkan batang kemaluanku ke arah kemaluannya dan.. �Ahh..� amblaslah batang kemaluan yang lumayan besar itu. Tanganku pun tak mau tinggal diam, meremas-remas buah dada yang sedang mengayun-ayun di atas dadaku. �Emh.. ah..� dia pun mulai memainkan pantatnya. Tak berapa lama dia mengejang dan menurunkan pantatnya sampai batang kemaluanku amblas tak terlihat, rupanya dia sudah orgasme, tapi dia tidak seperti habis orgasme tetap menaik-turunkan pantatnya malah semakin cepat. Aku pun merasa nikmat dan dalam waktu singkat aku pun orgasme. Kami pun tertidur kecapaian sambil kemaluanku tetap di dalam liang senggamanya dan kepalanya berada di dadaku. Keesokan harinya kami pulang ke rumah masing-masing, dan sejak kejadian itu aku tidak pernah bertemu dengan Erika lagi, begitu juga Nani, entah kemana mereka, seolah hilang ditelan bumi.
Cerita Dewasa - Maka aku pun hanya bisa membayangkan tidur bersama mereka berdua. Dan aku semakin sering datang ke lok barangkali bisa bertemu Nani, kalaupun tidak bertemu masih ada keistimewaan dari warung itu, makan sambil ngeseks. Tamat�!!!

Source: facebook 

Baca Cerita Seks Yang Lain! 

Foto Bugil Model Hot Malaysia

GudangCewek.com Berikut ini adalah fofo-foto panas model Malaysia yang yaris bugil. Langsung saja simak fotonya dibawah ini.

Foto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.comFoto Bugil Model Hot Malaysia || gudangcewek.com

Asian Girls, Malaysian Girls, Bikini Girls 
Source: facebook 

Lihat Foto Cewek Bugil Yang Lain!

Kenikmatan Ngentot Cewek Perawan

Kenikmatan Ngentot Cewek Perawan || gudangcewek.comGudangCewek.com - Waktu itu saya masuk sebuah sekolah akademik diploma 1 tahun di Bandung, dan ternyata semua mahasiswi-mahasiswinya di sini lumayan cakep-cakep juga. Setelah 2 minggu lewat saya mulai akrab dengan semua mahasiswa-mahasiwa sekampus, dan terus terang di jurusan saya (Manajemen Informatika), perempuannya hanya sedikit sekali, dan kampus ini juga baru berdiri jadi belum begitu terkenal. Setelah tiga minggu belajar di kampus ini, ternyata ada mahasiswi baru yang cantik, putih dan bercahaya, pakaiannya juga biasa-biasa saja tetapi semua laki-laki di kelasku, melongok melihat dia. Yaa ampun, cantik benar nih. Jam mata kuliah pertama selesai dan anak-anak laki-laki di kelasku banyak yang kenalan tapi terus terang hanya saya dan temanku berdua bisa dibilang cool, kami hanya keluar dan makan di kantin. Saya benar-benar belum punya nyali untuk dekat dengan wanita-wanita di kampus waktu itu. Dan dengan si mahasiswi baru itu pun kenalnya sangat lama sekali. Sebut saja nama panggilannya Ani. Saya yang baru memasuki dunia baru di perkuliahan, dan melihat cewek-cewek di kampus pun begitu menggebu-gebu nafsu birahiku. Tapi saya hanya punya pikiran dan perasaan sama si Ani ini, mungkin banyak cowok lainnya berpikiran dan berperasaan begitu juga, tapi saya tidak PD, dan saya itu bisa dibilang pendiam dan rata-rata menurut teman-teman, saya ini punya wajah lumayan ganteng. Yaa.. itu sih menurut teman-temanku.

Waktu perkuliahan pun terus berjalan, dan setelah 3 bulan lebih saya mulai akrab dengan Ani ini dan mulai sering ngobrol (sebelumnya hanya kenal senyum saja, ataupun hanya menanyakan tugas mata kuliah). Dan ternyata Dia ini lagi cuti kuliah di salah satu perguruan tinggi swasta hukum terkenal di Bandung, tapi saya lupa waktu itu dia semester berapa, yang saya ingat waktu itu saya berumur 19 tahun dan dia berumur 22 tahun. Dan ternyata dia sudah punya pacar. Waduh hatiku lemas, walaupun sudah jarang ketemu tetapi statusnya masih resmi pacaran.

Saat kami berdua ngobrol, dia suka curhat tetapi saya suka mencuri pandangan ke arah buah dadanya yang indah menawan itu. Waduh pokoknya bulat tegap dan sedikit runcing, begitu juga kulitnya tidak satupun bekas goresan luka, hanya putih mulus dan pantatnya bulat menantang. Kalau dilihat dari belakang, waduh.. membuat kemaluan saya berdiri tegap dan ingin kuremas-remas dan ditancap dari belakang. Bayangkan kalau berjalan dia berlenggang-lenggok. Dia memiliki rambut yang indah, hitam dan panjang, berhidung mancung, berbibir tipis, alis dan bulu mata yang lentik (tapi seperti cewek bule). Dan memang cewek ini anak seorang yang kaya raya. Dan kami pun menjadi dekat dan akrab, tapi tidak tahu dia itu sukanya bareng dan jalan sama saya saja. Padahal kan banyak teman cewek di kampus itu ataupun cowok yang lain. Yaa.. tapi saya pun sangat senang sekali bisa jalan bareng sama Ani, Dia pun sering mengajak saya main ke rumahnya. Namun itu tidak pernah terjadi, mungkin saya tidak biasa main ke rumah cewek. Dan akhirnya dia ingin main ke rumah saya, waduh saya juga bingung karena saya juga belum pernah kedatangan teman cewek apalagi seperti dia, tapi dia terus memaksa saya.

Suatu hari di kampus, mata kuliah satu sudah selesai dan harus masuk lagi untuk mata kuliah yang kedua, tapi waktunya sore hari, dan ketika sudah selesai mata kuliah satu, kami pun merasa BT kalau di kampus saja, dan Ani memaksa saya untuk main ke rumah saya, katanya ingin tahu tempat tinggal saya dan sekaligus ingin curhat. Ya untungnya rumah saya itu hanya ada saudara saya (karena saya tidak tinggal bersama orang tua) dan rumah itu milik nenek saya. Oleh karena itu kehidupan saya bebas dan saling cuek sama anggota keluarga lainnya di rumah itu. Tidak ada saling curiga atau hal apapun, yang penting tidak saling merugikan satu sama lain. Kami pun berdua pergi ke rumah saya. Siang bolong, ketika sudah sampai di rumah, Ani saya persilakan masuk ke kamar saya dan ternyata saya tidak grogi atas kedatangan cewek cantik ini. Dan ketika baru mengobrol sebentar lalu dia bicara, Ted panas yaah hawa di Bandung sekarang ini. Iya nih! sambil kubawakan minuman dingin yang sangat sejuk sekali. Ted.. boleh nggak saya buka baju, kamu jangan malu Ted, saya masih pake pakaian dalam kok, habis panass siihh. Waduh memang saya merasa malu waktu itu dan sedikit deg-degan jantungku. Aduuh gimana kamu ini, emang kamu nggak malu sama aku? bantahku.

Tapi kan dia sudah ngomong kalau dia masih memakai pakaian dalam. Kemudian saya keluar kamar sebentar untuk mengambil makanan ringan di lemari es, dan ketika saya memasuki kamar lagi, ya ampun.. pakaian dalam sih pakaian dalam tapi kalau ternyata kalau itu BH yang super tipis dan kelihatan puting susunya. Waduh, saya sangat grogi waktu itu dan saya pun sering memalingkan wajah, tapi tidak dapat dipungkiri, kemaluan saya pun berereksi dan aliran darah saya pun mengalir tidak karuan, apalagi hawa sedang panas-panasnya. Ayo sekarang kamu mau curhat lagi? kataku. Nggak sih Ted, saya udah minta putus sama dia (pacarnya-red) dan dia setuju untuk resmi putus.
Ya udah.. abis gimana lagi, katanya.

Dalam hatiku, asyik dia sudah putus, dan saya pun berpura-pura bersedih, karena memang kasihan melihat wajahnya sedikit pucat dan sedikit menangis. Dia memelukku sambil sedikit bicara kepadaku, tapi itu lho anuku tidak bisa diam dan semakin panas saja suhu tubuhku. Ketika kuelus rambut dan punggungnya, eh dia menciumku dan kubalas ciumannya dan dia membalas lagi, semakin lama kami berciuman dan dia memasukkan lidahnya ke mulutku. Waduh, ini benar-benar mengasyikan dan terus terang ini adalah pertama kali bagiku. Dan dia pun mengeluarkan suara desahan yang sangat lembut dan sensual, dan dituntunnya tanganku ke buah dadanya, langsung saja kuremas-remas dan BH-nya pun kubuka. Wow, buah dada yang sangat indah, putih, bulat berisi dan mancung serta puting yang bagus, sedikit warna merah di seputar putingnya dan berwarna coklat di puncaknya, sekali-kali kupelentir putingnya dan dia pun mendesah kuat, Ssstthh ha.. hah.. aahh.. okhs Ted, bagus Ted, eenakk, suaranya yang kecil dan merdu. Dia membuka bajuku dan aku kini dibuatnya telanjang, tapi aku hanya pasrah saja, tidak ada rasa malu lagi. Apa kamu sering melakukan ini sama pacar kamu? kataku.

Iya Ted, tapi nggak sering.. aaksshh.. kata dia sambil mendesah, tanganku diarahkannya ke liang kemaluannya, dan langsung kuelus-elus sambil lidahku menjilat putingnya yang indah itu. Sedikit-sedikit kuselingi dengan gigitan ringan tepat di puncaknya, dan dia menggeliat keenakan. Dan kemaluannya pun basah. Kubuka celananya dan celana dalamnya secara perlahan.
Oh iya, kami melakukannya di sofa kamarku tepat di depan TV dan stereo-set. Dan kami lagi sedang mendengarkan lagu-lagu rock barat tahun 70-an, ketika kubuka CD-nya, yes.. dia memiliki kemaluan yang bagus, bulu sedikit, dan memang dia masih perawan, dengan pacarnya juga hanya melakukan oral sex. Tetapi saya belum berani untuk menjilat kemaluannya, saya hanya mengesekkan tangan saya ke bibir kemaluannya. Eh ternyata dia turun dari sofa dan menghisap batang kemaluanku, Aaakshh.. hsstt oks! dia menjilati biji pelerku dan dia mengisap kemaluanku lagi sambil dipegang dan dikocoknya. Waduuhh.. enak sekalii akkhhss.. aliran-aliran darahku mengalir dengan serentak dan ingin kumasukkan kemaluanku ke liang kemaluannya, tapi apa dia mau? Beberapa menit kemudian.. Ted, kamu punya barang gede enggak, kecil enggak, panjang enggak and pendek enggak, tapi bener Ted, saya sangat suka kamu punya barang, katanya sambil berdiri dan lubang kemaluannya dihadapkannya ke wajahku aku semakin tidak kuat saja.

Langsung saja kujilat liang kemaluannya. Wah agak bau juga nih, tapi bau yang enak. Semakin lama semakin asyik dan sangat enak, dan dia pun merintih-rintih kecil, Uwuuhh oo.. sstt akhs.. akhs.. akhs.. oohh aahh.. sstth, sambil tubuhnya agak bergerak nggak karuan, mungkin jilatanku belum pintar tapi kulihat dia sedang keasyikan menikmati jilatanku. Lalu dia berdiri dan menarik tubuhku ke lantai. Di situ kami berciuman lagi, entah kenapa aku merasakan sesuatu yang hangat di sekitar liang kemaluannya, kuingin batang kemaluanku dimasukkannya ke lubang kemaluannya. Soalnya aku masih ragu. Tapi saya memberanikan untuk bicara.
An, kamu masih perawan nggak?
Iya.. aksshh.. sstt.. sstt aakhs, katanya. Ternyata dugaanku benar.
Tapi sama pacar kamu itu?
Iya tapi kalau aku sama dia hanya oral aja, kata Ani.
Tapi Ted, gimana kalau kita ini sekarang.. dia tidak melanjutkan pembicaraannya.
Okh.. ookh.. okh.. sstt.. dia mencoba untuk memasukan batang kemaluanku ke lubang kemaluannya dengan bantuan tangannya. Dengan begitu, aku pun berusaha untuk memasukkan batang kemaluanku ke lubang kemaluannya, dan secara perlahan kugesekkan batang kemaluanku ke liang kemaluannya dan sedikit demi sedikit kumasukkan kemaluanku, tapi ini hanya sampai kepala aja, dan.. Ooohh aakksshh.. ahh.. ah.. aahh.. oohh.. sset, dia merintih- rintih. Aku terus menggenjot dia.
Ted, ternyata pedih juga, aahh! katanya.
Tapi teruskan saja Ted..
.

Kulihat wajahnya memang mengkhawatirkan juga, tapi yang kurasakan adalah kenikmatan, meskipun itu masih tersendat-sendat dan sedikit kehangatan, Ookkhhss.. sstt, aduh nikmatnya, kataku. Dan memang ada sedikit darah di batang kemaluanku dan yes.. semua batang kemaluanku masuk, dan benar-benar nikmat tiada tara, dan hilanglah perawannya dan perjakaku. Ssstt.. sstt.. desahannya yang merdu dan menggairahkan apalagi didukung oleh kecantikannya dan mulus kulitnya. Dan kami masih melakukan gaya konvensional dan terus kugenjot naik turun, naik turun dan tumben, aku masih kuat dan menahan kenikmatan ini, karena kalau aku sedang onani, tidak selama ini. Di lantai itu kami melakukannya serasa di surga. Assh.. asshh.. aakss.. oohh.. aksh.. sstt, dia menjerit-jerit tapi biarlah kedengaran oleh saudaraku, yang lagi nonton TV di ruang keluarga. Karena pasti suara jeritan Ani ini kedengaran. Terus Ted, aduhh Ted kok enak sih.. aakss ssttss.. katanya sambil merem melek matanya dan bibirnya yang aduhai melongo ke langit dan langsung kujilat lidahnya. Duuhh aahss sstt duh An, aku mau keluar nih! kataku. Uuhhss sstt jangan dulu dong Ted.. bentar lagi aja, katanya. Tapi memang saya waktu itu sudah nggak kuat, ehh ternyata.. Sss oohh akkhhss.. oohh, duh Ted boleh deh sekarang, kamu dikeluarinnya di sini aja, sambil ditunjukanya ke arah payudaranya. Dan.. Creett.. cret.. cret.. crret dan air maniku yang banyak itu menyemprot ke payudaranya dan sekitar lehernya. Selesailah main-main sama Ani, dan waktu pun menunjukan arah jam 5 lebih dan memang kami sudah telat untuk pergi lagi ke kampus memasuki pelajaran Mata Kuliah kedua.

Kami berdua terkulai dan ketiduran di lantai itu dalam keadaan masih telanjang, dan lagu di stereo tape-ku pun sudah lama habis. Bangun-bangun sudah hampir jam 19.00, kami pun bergegas berpakaian dan aku pergi ke kamar mandi untuk mandi, sesudah saya selesai mandi dia juga mandi, dan akhirnya kami pergi jalan-jalan sekalian mencari makan. Kami pergi ke daerah Merdeka dan makan. Sesudah itu kami nonton di Bioskop. Di Bandung Indah Plaza (BIP), lupa lagi waktu itu kami nonton apa. Sesudah selesai nonton Ani tidak mau pulang dia ingin menginap di rumah saya. Waduh celaka juga nih anak, ketagihan atau dia lagi ada masalah dengan keluarga di rumahnya. Setelah kami berbincang-bincang, ternyata dia tinggal tidak bersama orang tuanya, sama seperti saya. Dia tinggal bersama bibinya, dan memang tidak ada perhatian bibinya kepada Ani. Dan kami berdua pulang ke rumah saya dengan membawa makanan ringan, minuman (beer dan Fanta). Sesampainya di rumahku, kami berdua mengobrol lagi sambil menonton TV, dan kusuruh dia tidur duluan, kamipun tidur sambil berpelukan terbuai terbawa oleh mimpi indah kami berdua.

Source: ceritasex,blogspot.com

Baca Cerita Seks Yang Lain!